ASYIK BERMAIN DI SUNGAI

Pada liburan kemarin aku diajak ayah dan ibu pergi kerumah kakek dan nenek didesa. Sudah lama aku tidak bertemu kakek nenek paman dan bibi juga Wildan putra paman, paman dan bibi tionggal serumah dengan kakek dan nenek didesa. Aku bahagia sekali bertemu mereka sehari di rumah kakek. Ayah dan ibu membantu paman memetik sayuran di sawah. Kebetulan saat itu paman sedang memanen cabai, ayah, ibu, paman dan bibi meetik cabai sejak pagi hingga siang hari. Beliau memperoleh lebih dari dua karung cabai aku dan wildan ikut membantu tetapi hanya membantu sebentar. Aku belum bisa memetik cabai dengan benar. Paman menyuruhku bermain dengan wilda. Aku senang bermain di sungai kebetulan sekali didekat sawah kakek ada sungai yang agak lebih airnya, jernih dan ada batu-batu besar ditengah sungai yang terlihat bersih. Pula aku dan wildan bermain disungai itu sambil melihat ikan-ikan kecil yang meloncat-loncat. Hai Wildan yuk kita ikan saja ajakku mana alatnya, kita kan tidak membawa alat pakai tangan saja kelihatannya ikannya jinak-jinak. Wildan dan tidak segera menjaawb dia justru tertawa mengapa tertawa tanyaku, kamu lucupuit masa menangkap ikan di sungai pakai tangan memangnya mudah seperti menangkap ikan di ember katanya masih sambil tertawa. Ikan itu kelihatannya saja jinak tetapi sesungguhnya amat gesit coba saja tangkap ikan yang kecil itu kalau kamu bisa benar kata wildan, setelah aku mencoba menangkapnya ternyata ikan itu ckup gesit begitu tanganku. Akhirnya aku cuma bermain-main saja disungai kata paman. Air sungai itu untuk mengisi sawah yang ada di sekitarnya sepanjang tahun air sungai itu tidak pernah kering jadi sawah-sawah didesa tempat kakek dan pamanku tinggal tiak pernah kekurangan air meski di sana bisa menanam tanaman padi maupun palawija sepanjang tahun.

KARYA CIPTA

Nama : MUTOHHIKIYAH

Kelas : IV (Empat)

Sekolah : SD RENOKENONGO I

Alamat : Renokenongo


Posted in |

0 comments: